Tanpa mengurangi rasa hormat saya kepada anda,
Saya tahu anda berniat baik kepada saya,
Saya tidak meragukan bahwa hati anda tulus
Tetapi, mohon dipertimbangkan sekali lagi bila anda ingin
menyampaikan apa yang anda dengar tentang saya. Bila yang ingin anda sampaikan
kepada saya itu sesuatu yang akan membuat hati saya sakit, mohon untuk ditahan
dan tidak usah anda sampaikan.
Ijinkanlah saya untuk tidak mendengarnya.
Berikan nilai pada diri saya seperti yang anda inginkan.
Maaf, bagi saya nilai diri itu tak akan berubah hanya karena
anda atau orang lain memberikan penilaian positif atau negatif tentang diri
saya.
Bila anda tidak puas dengan pekerjaan saya, biarlah sistim
yang akan menghukuminya. Biarlah semua berlalu sesuai dengan proses yang
seharusnya.
Saya sepenuhnya sadar bahwa setiap orang mempunyai kelebihan
dan kekurangan. Demikian juga anda dan saya. Ketika Allah menutupi kekurangan
saya dan menunjukkan hal-hal yang baik, maka yang anda lihat adalah : saya
orang baik.
Bila Allah menutupi kebaikan saya dan menunjukkan hal-hal
yang buruk, maka yang anda lihat adalah: saya jelek.
Tidak peduli yang mana yang Dia tutupi dan yang mana yang
Dia buka, baik dan buruk tetap ada pada diri saya.
Jadi mengapa saya harus berkecil hati saat anda mengatakan
saya jelek? Sementara kebaikan yang ada
pada diri saya tak akan hilang hanya karena anda mengatakan saya jelek.
Dan juga mengapa saya harus besar kepala saat anda
mengatakan saya baik? Sementara keburukan yang ada pada diri saya tidak
otomatis hilang hanya karena anda katakan saya baik.
Tak ada alasan bagi saya untuk marah atau kecewa terhadap
penilaian orang lain kepada saya, apalagi berkecil hati. Kurasa setiap orang
sama. Mempunyai sifat baik dan sifat jelek. Saya melihat antara anda dan saya
dan juga banyak orang lain adalah sama.
Sama-sama penting dan sama-sama berharga.
Maka, bila anda berkenan untuk tidak mengganggu tidur saya
dengan penilaian buruk orang lain di belakang saya, saya ucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya. Terimakasih untuk kerjasamanya.
Semoga Allah menghapus dosa saya dan dosa anda karena telah berniat
untuk menjaga lisan kita.
Semoga Allah tidak mencatat kita sebagai kelompok perempuan
pembawa kayu bakar.
Amin.. amin ya robbal alamin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar