Semuanya By Proses

cover botol

Setiap hal ada waktu yang tepat. Setiap sesuatu ada prosesnya. Setiap keinginan dan harapan terwujud pada saat yang tepat. Tidak ada yang instan.

Aku mencatatnya dengan baik. Satu per satu mimpi  terwujud setelah melalui proses yang sangat panjang. Baik yang terjadi pada diriku, hidupku maupun pada orang-orang di sekitarku.



Tak terasa setahun lebih aku menekuni kembali hobi lamaku, merajut.  Berawal dari suka kemudian penasaran aku mulai mencari tahu tentang apa saja yang ada hubungannya dengan rajut. Alat, bahan dan teknik-tekniknya. Aku bergabung dengan grup grup yang membahas tentang rajutan. Disana, banyak sekali member yang pamer-pamerin karyanya. Juga pamer-pamerin usahanya. Dari situ aku jadi tahu mereka tidak hanya menghasilkan karya untuk dinikmati sendiri tapi juga untuk mencari uang. Ada member yang dengan bangganya memposting gambar dan koment bahwa dia dapat pesanan sekian pcs. Duh... bener-bener bikin iri. Kapan ya aku bisa begitu.


Rasa itu sungguh mengusik. Mereka-mereka itu gampang sekali dapat order. Hanya posting gambar begitu saja sudah banyak yang nge-like dan tanya harga. Lanjut inbox ya mbak. O...o... kalimat itu benar-benar bikin mupeng. Pernah sih ada keinginan untuk menanyakan gimana sih cara nya dapat order itu. Perasaan, rajutanku nggak jelek-jelek amat. Hu....hu...hu.... benar-benar kecewa.

Akupun mulai kepo. Ngobok-obok fb salah satu member grup. Menyimak postingan-postingan mereka. Siapa tahu ada yang berbagi tentang perjalanannya menjadi sesukses mereka sekarang. Dan beneran ada. Ternyata beberapa diantara mereka nggak "langsung jadi" melainkan memulainya by proses.

tas rajut

Ya by proses. Berarti aku juga akan seperti itu. Berproses dulu. Rajutan ditolak itu proses. Rajutan dicaci itu proses. Kehilangan duit untuk membeli benang dan alat rajut itu proses. Menghasilkan karya melalui bongkar pasang itu juga proses. Ok, by proses. Siapa takut?


Sampai kapan proses itu akan berlangsung?. Sebulan, dua bulan. Setahun dua tahun, atau sepanjang waktu. Oh tidak. Itu bukan urusan ku. Tugasku hanya bergerak dan terus bergerak.

Saat ini aku sampai di mana ya? Beberapa orderan sudah masuk nih. Hal ini sungguh suntikan motivasi. Ada uang masuk untuk berburu benang. Lumayan kan. Kalau dulu aku harus menghabiskan dana yang nggak ketahuan kapan kembali, sekarang sudah ada kepastian kapan benangku jadi duit lagi.

Uhuy, proses akan terus berlangsung kawan. Aku suka menjadi bagian dari proses ini!